Desember 10, 2018

KOSMETIK YANG KUPAKAI


Tuesday, April 24, 2018 < #latepost>

Hari in rasanya pengin banget nulis. Mungkin ini tulisan pertamaku di blog di tahun 2018 ini. Hahaha… tingkat males nulisnya lagi tinggi2nya.
Aku mau nulis hal2 ringan aja yang membuatku ga perlu mikir. Hihihi…
Mbahas kosmetik yang suka kupakai aja ya.
Aku bukan typical orang yang suka dandan. Selain aku ga punya cukup waktu untuk dandan, aku juga ga telaten.
Jumlah kosmetik yang kupakai tiap harinya saat ini jauh lebih sedikit daripada yang kupakai waktu zaman kuliah dulu, meskipun dulu jumlah kosmetikku ga sebanyak sekarang. Sekarang punya koleksi cukup banyak tapi banyakan ga pernah dipakai karena tidak sempat makainya. Lha… terus ngapain kok beli. Hahaha… yang penting punya dulu. Soal dipakainya kapan, lihat saja nanti. Aku takut suatu saat perlu, jadi klo pas benar2 perlu aku ga perlu panik karena aku sudah punya.

Zaman kuliah dulu, tiap hari aku rajin memakai susu pembersih muka, penyegar, pelembab, foundation, bedak tabur, terakhir ditutup dengan bedak padat. Untuk sabun pembersih muka juga aku beli sabun khusus. Dulu sabun muka aku pakai Clean & Clear. Ga tau kenapa dulu aku sempat ya memakai tetek bengek itu tiap hari sebelum kuliah. Mungkin karena terpengaruh temen2 kuliahku waktu itu.

Lha sekarang, setelah aku bisa menghasilkan uang sendiri, aku malah ga punya cukup waktu untuk memakai make up lengkap. Tiap hari aku ga lagi memakai susu pembersih dan penyegar. Aku cuma memakai sabun baby untuk membersihkan muka. Yang kupakai Switzal soap honey, sabun cair. Untuk muka aku sekarang ini memakai pelembab Baby skin warna pink nya Maybelline, lanjut dengan acne loose powder nya La Tulipe (Rachel). Simple, itu saja. Di tasku ada Clear Smooth pressed powder Maybelline (no 4 honey) yang kupakai saat lagi di luar dan mukaku berminyak untuk memoles muka. Itu pun klo ingat make. Aku butuh cermin yang ada di bedaknya. Dan 1 lipstik, 1 pelembab bibir itu yang kemana2 kubawa.

Untuk lipstick, lipstick favoritku sejak dulu Beauty Style aku pilih warna sweet earth. Pelembab bibir aku memakai Nivea fruity shine cherry untuk siang hari, dan rich moisturizer warna putih untuk dimalam hari.

Sebenarnya lipstick aku punya beberapa, karena aku dari dulu hobi mengkoleksi lipstick. Aku punya lipstick dari beberapa merk. Di antaranya Loreal, Maybelline, NYX, Revlon, Lakme. Untuk blush on dan eye shadow aku juga punya dari merk2 ini. Dipakainya jarang banget, saat ada undangan pesta aja.
Mascara, eye liner aku juga punya. Tapi sama sekali ga pernah dipakai, karena tidak sempat. Hahaha… selalu berangkat terburu-buru ke mana pun pergi itulah aku.

Untuk perawatan wajah, aku sebenarnya punya beberapa merk dari Korea. Ini Karena temenku jualan skin care, dan aku selalu tergoda untuk mencoba. Niat awal sih mau make, tapi seringnya cuma dipakai sekali doank habis itu ga sempet n males untuk memakainya. Tau2 udah expired, seperti koleksi masker La Tulipe ku yang aku sering terpaksa harus membuangnya karena tau2 sudah expired meskipun kemasan masih bersegel. Sayang sekali ya.

Itulah aku. Aku yang ga pernah perawatan ke salon. Beberapa tahun ini ga pernah lagi facial ke salon karena sekarang wajahku sudah terbebas dari jerawat. Cream dokter dulu sempat make, sekarang ga lagi. Klo lagi piknik ke pantai atau mendaki gunung, aku selalu pakai sun block dari Banana Boat biar muka n tangan-kaki ga pedih karena terbakar matahari. Malamnya sebelum tidur kemudian pakai After Sun keluaran Banana boat juga untuk mendinginkan muka. Klo bener2 pengin pakai masker, kadang aku cuma make plain youghurt dan madu saja.

Oh ya, aku juga suka mengkoleksi cat kuku atau kuteks. Aku punya koleksi dari Revlon, Maybelline, Oriflame, Etude. Aku mengkoleksi beberapa warna, sesukaku aja kupakai pengin warna apa.
Parfume aku pakai yang wanginya soft dari Body Shop dan Etude.

Untuk body lotion, sekarang ini aku memakai Natural honey moisture rich, Rice lotion dari Johson & Johson, Vaseline sun care saat mo pergi ke tempat yang panas.

Untuk sabun mandi, aku suka pakai Goat milk. Untuk lulur seringnya make Lulur Bali milk n Citra bengkoang. Ini pun jaaaaaarang banget makenya. Hihi.

Udah itu aja tulisan ga pentingku.

MENGGANTI KEYBOARD

Hari ini aku dibikin pusing dengan keyboard PC-ku yang ga bisa mengetik huruf m. Coba bayangin, aku mau mengetik ‘memberitahukan’ saja jadinya ‘eberitahukan’. Klo buat membalas surat resmi mana bisa begitu. Padahal umur keyboardku ini belum terlalu lama.

Akhirnya kuputuskan untuk menggantinya dengan keyboard lain yang ada kulihat tak terpakai di ruang lain, dengan merk yang lama Cuma keluaran beberapa tahun lebih dulu. Keyboard ini beda colokannya dengan yang kupakai sekarang. Colokan keyboardku yang bermasalah berbentuk colokan USB, sedangkan yang mau kupasang berbentuk bulat dengan ujung warna ungu. Bagaimana hasilnya setelah terpasang. Tidak menyala saudara2.

Belum menyerah, akhirnya kubuka lemari, dan kutemukan keyboard yang masih baru meskipun keluaran lama, dengan tipe sama persis dengan keyboard dengan ujung colokan warna ungu yang sebelumnya kupasang. Dan hasilnya, tetap tidak nyala.
Dan akhirnya aku pun menyerah dan kembali kupasang keyboard lama. Biarin dah ga bisa nulis huruf M.

Tak berapa lama kuputuskan untuk menelpon temanku yang ahli dalam seluk beluk computer. Jawabannya Cuma simple. ‘Setelah keyboard diganti, restart dulu. Jangan salah pasang, warna ungu dipasang ke colokan ungu, jangan ke yang ijo.’
Dan bagaimana saudara? Setelah mengikuti instruksinya, keyboard baru akhirnya bisa menyala. Horeeeee…….

Ternyata solusinya Cuma simple. ‘Direstart dulu’. Hihi
Mana aku udah keringetan gini mengingat suhu udara Bandung yang dari kemarin panas banget. BUkan panas terik matahari, tapi panas gerah kayak yang mau hujan gitu.
Oke deh. Lanjut ngetik dulu ya.

November 30, 2018

Young Living Oil


 Aku ga akan mengupas secara detail tentang young living oil. Aku Cuma akan menuliskan secara singkat kenapa aku menggunakan oil ini.
Aku baru rutin menggunakan essential oil ini sekitar dua – tiga tahun ini. Tadinya sempat mikir panjang mau menggunakannya karena harganya yang sangat mahal untuk ukuran kantongku. Tapi karena oil ini begitu mewabah di kantorku, banyak yang mulai pada pake, dan akupun sering ikut make punya temanku saat sakit karena dipaksa mereka, akhirnya aku juga jadi addict. Bahkan beberapa bapak-bapak di kantorku pun ikut make.

Oil yang kupake di antaranya peppermint, thieves, lavender, lemon, orange, RC, ginger, frankincense, lemongrass, digize, oregano.

Dan oil yang selalu ada di tasku adalah peppermint, thieves, lavender, lemon, orange, RC, digize, frankincense, lemongrass. Hahaha, ini mah sama aja hampir semua oil kubawa, makanya tasku berasa berat.
Bukan tanpa alasan kenapa aku berat meninggalkan oil2 ini. Aku takut jika di saat urgent aku benar2 memerlukannya. Karena oil2 ini memang yang rutin kugunakan, jadi jika habis aku berusaha untuk membelinya lagi.

Digize sangat kubutuhkan saat perutku bermasalah. Sejak kecil pencernaanku memang bermasalah. Terlebih setelah aku kerja, karena pola makan yang tidak teratur, aku kena maag. Saat maag-ku kambuh, biasanya diawali dengan diare. Begitupun saat masuk angin, perut kembung disertai diare. Di saat seperti ini oil yang sangat kubutuhkan adalah Digize. Teteskan 1-2 tetes di telapak tangan, kemudian diusap di perut berlawanan arah jarum jam. Ini akan sangat membantuku untuk membuat perutku lebih hangat dan manjur menghentikan diareku. Saat kembung, akan segera buang angin, dan perut akan terasa lebih enak. Meskipun sebenarnya baunya yang seperti jamu pada awalnya membuatku pusing, tapi lama2 aku jadi terbiasa. Cuma teman2ku yang ikut mencium baunya saat berada di ruanganku yang belum terbiasa. Hihi...

Peppermint, ini salah satu oil yang wajib kumiliki. Ini yang paling sering kuoles-oles dan kuminum. Saat kepala pusing entah karena lagi flu atau kurang tidur, dengan mengoleskan di leher, tengkuk dan pelipis, sungguh akan dengan cepat mengurangi pusingku. Saat badan nyeri karena masuk angin, dengan mengoleskannnya di area dada dan punggung, akan membuat badanku berasa lebih baik. Saat sedang batuk, oil ini kuminum bersama dengan lemon dan madu pagi hari setelah bangun tidur, akan membuat tenggorokanku berasa lebih nyaman untuk menelan.

Lavender. Ini benar2 oil yang sangat wajib kumiliki. Karena aku ada alergi. Dulu tiap alergi berbagai usaha kulalukan, mulai dari minum obat alergi, minum air kelapa muda, bikin jus wortel murni, tapi kadang alergiku baru mereda setelah 3 hari sampai 1 minngu. Bahkan pernah mataku bintit sampai harus dioperasi karena sampai berminggu-minggu tidak kunjung sembuh. Sekarang setelah aku tau manfaat oil lavender, aku tidak pusing lagi dengan alergiku. Tiap gejala alergi sudah kurasakan seperti kelopak mata bengkak, terasa berat dan terasa sakit saat disentuh, atau kulit sudah terasa gatal seperti ditusuk-tusuk oleh peredaran darah, kulit muka mulai tumbuh jerawat merah, malam menjelang tidur aku minum air hangat + 1-2 tetes lavender, 1-2 tetes lemon + 1-2 tetes peppermint untuk detox.  Nanti setelah tidur, saat terjaga aku kembali minum lagi air hangat yang ditetesi lavender. Nnati ketika bangun tidur, mataku sudah tidak bengkak lagi.
Lavender ini juga ampuh dioleskan saat mengalami luka bakar, saat kaki bengkak karena benturan. Ampuh juga untuk mengatasi rambut rontok. Biasanya kucampurkan 1-2 tetes dengan tonik rambut, kemudian kuoleskan di kulit kepala setelah keramas.

RC. Oil ini kupakai di saat aku terserang flu ataupun batuk. Biasanya kuoleskan di tulang punggung, dada, leher dan punggung saat tidur. Juga di bawah hidung untuk memperlancar pernafasanku. Manjur digunakan sat batuk yang ga kunjung berhenti dengan mengoleskan di sepanjang tulang punggung.

Thieves. Ini biasanya kugunakan saat kondisiku drop. Sebelum benar2 sakit, untuk meningkatkan daya tahan tubuh, di pagi hari dan saat mau tidur, kuoleskan di belakang jempol kaki dan batas antara telapak kaki dengan jari2 kaki. Juga untuk kumur-kumur saat sakit gigi. Saat batuk atau suara serak, oil ini sangat membantu dengan meneteskannya di bawah lidah. Makanya banyak yang membawanya saat travelling demi menjaga stamina.

Lemon. Ini lebih kugunakan untuk detox. Dicampur dengan pepermint dan madu ke dalam air putih untuk kuminum bersama dengan teh lohankuo yang kuminum tiap pagi. Aku meminumnya jika kondisiku sedang tidak fit saja.

Orange. Ini manjur kugunakan saat perutku mual. Aku memang ada gangguang di liver. Jika kelelahan dan kurang tidur, liverku akan sedikit bengkak. Jika sudah begini, aku akan sering merasa mual. Dan sat seperti ini oil orange yang bekerja. Dengan mengoleskannya di area perut atas (area liver) dan di bawah hidung, mualku akan segera reda.

Lemongrass. Ini favorit ibuku. Kupakai di saat kakiku terasa pegal ataupun kram, dengan mengoleskannya kakiku akan terasa lebih nyaman. Ya, kakiku sering kram setelah dulu mengalami kecelakaan motor nyemplung ke selokan bersama motor dan ditambah sekitar 3 tahun lalu kakiku kejatuhan besi.

Oregano. Ini jarang banget kupakai Dulu beli untuk menghilangkan flex2 di area wajah dan leher. Tapi ternyata oil ini sangat keras. Sudah dicampur dengan carrier oil juga saat dioleskan di wajah, kulit wajahku langsung memerah dan berasa panas terbakar, perih. Akhirnya cepat2 kubasuh dengan air dan kubersihkan dengan sabun muka. Aku ga berani lagi mengoleskannya di muka. Tapi ga masalah saat mengoleskannya di leher, tentu saja tetap dicampur carrier oil. Flex2 hitam di area leher yang terkadang muncul karena faktor usia ataupun keturunan, dengan rajin mengoleskan oil ini, lama2 flex itu akan terkelupas. Awalnya akan seperti keluar dan muncul ke permukaan, lama2 mengering dan mengelupas.

Frankincense. Oil ini aku beli karena kata temanku bisa membantu saat kita menderita ambeien dan sangat ampuh melawan kanker. Aku membelinya karena sempat ada ambeien yang  mengganggu karena aku berbaring terlalu lama saat opname di rumah sakit ataupun saat duduk terlalu lama. Lumayan membantu mengempeskan bengkaknya Juga kata temanku ampuh di saat kita merasa merinding karena hal2 berbau mistis. Entah karena makhluk halus tidak suka baunya atau gimana aku juga ga tau. Tapi di saat lembur sampai malam atau harus bekerja di tempat sepi sendirian, temanku selalu didampingi oil ini dengan mengoleskannya di area leher. Frankincense ini bahasa Indonesianya kemenyan. Aku masih ingat dulu waktu aku masih kecil, kakekku suka membakar kemenyan saat peringatan meninggal salah satu anggota keluargaku. Kupikir malah makhluk astral menyukainya, tapi kata temanku, mereka tidak menyukainya dan akan segera pergi. Entahlah aku ga tahu persisnya gimana.

Ginger. Ini kupakai untuk dioleskan di area liverku malam saat tidur. Katanya bisa membantu memperbaiki kinerja liver.


Mei 03, 2018

Massage di Everyday Balinese Spa & Reflexology

Yeaaay... Ini postingan pertamaku di tahun 2018.
Rajin bener ya... Hihi...
Bermula karena pegel2 di punggung n sekujur tubuh yang ga bisa kutanggung lagi, akhirnya aku browsing2 di mana aku bisa massage di tempat yang ga terlalu jauh dari jangkauanku dengan harga yang masih bisa kutolerir. Dari beberapa pilihan, akhirnya kuputuskan untuk mencoba massage di Everyday Balinese Spa & Reflexology di Jl. Naripan 38 Bandung. Tempatnya di seberang Biotest. Ga di seberang persis sih, selisih 1 atau 2 gedung gitu. Tempatnya luas, tapi entah kenapa karena tulisannya kecil di papan warna hijau, jadi we aku sempat bingung nyari n kebablasan mpe hampir jalan Braga (kebablasan bhs indonesianya apa ya? Ah taulah).

Sebelumnya aku reservasi dulu untuk pk.16.30, dan aku minta therapyst cewek. Aku reservasi paket Heritage Dreamland (150 menit), yang kebetulan hari itu pas lagi promo dari Rp.290.000 jadi Rp
240.000. Aku tanya promo sampai kapan, katanya masih belum dibatasi mpe kapan. Perawatannya meliputi body complete, body scrub, face massage.

Tempatnya enak, bersih, nyaman. Aku dapat therapyst yang pelayanannya bagus, aku mpe ketiduran.

Pertama datang merendam kaki dulu pakai air hangat, sambil punggung dipijat sebentar. Oh ya, barang2 kita bisa disimpan dulu di locker lt.1, kunci kita yang bawa. Kita udah disediain alas kaki (sandal jepit), sendal/sepatu kita disimpen di locker khusus sepatu.

Nulisnya lanjut nanti... Lagi tanggung. Hehe