Aku
belum pernah memasak memakai microwave. Biasanya cuma menghangatkan makanan
saja. Hari ini iseng memncoba bikin mie isntant rebus pakai microwave. Mie
kupatahkan menjadi 4 bagian, kuletakkan di mangkuk, kemudian kutambahkan bumbu
dan air panas. Kumasukkan ke dalam microwave sambil tidak lupa menyetel tombol
‘high’ dan timer 8 menit.
Setelah kulihat jam waktu 8 menit sudah berlalu. Kutengok hasil mienya dan membuatku tertawa. Mie matang di bagian bawah dengan bagian atas masih mentah. Kuah sudah benar2 habis. Dan ketika kucicip..... Asiiiiiiin..... Hahahaha.....
Dan
tidak belajar dari pengalaman sebelumnya, aku menggunakan mangkuk putih yang
bergaris emas di pinggirnya. Emas di pinggiran tampak mengelupas di banyak
titik mengelilingi mangkuk. Aku benar2 lupa. Harusnya aku memakai mangkuk yang
polos.
Tapi dari sini aku mendapatkan pelajaran baru. Jika memasak mie instant menggunakan microwave, mie harus terendam air semua, pilih tombol ‘medium high’ dan setelan waktunya 5 menit saja sudah cukup.
Tapi dari sini aku mendapatkan pelajaran baru. Jika memasak mie instant menggunakan microwave, mie harus terendam air semua, pilih tombol ‘medium high’ dan setelan waktunya 5 menit saja sudah cukup.
Jadi
ingat beberapa minggu yang lalu temanku mencoba menggoreng telur menggunakan
microwave dan hasilnya jadi keripik coz menyetel waktunya kelamaan. Malah jadi
tahu cara cepat dan gampang bikin keripik telur.
Dan
juga waktu temanku ma atasanku diminta menghangatkan satenya, hasilnya menjadi
keras, alot dan kering seperti arang karena dia salah memutar setelan ke
‘defrost’. Hahahaha....
Sebuah
teknologi diciptakan untuk mempermudah aktivitas manusia. Tapi jika manusia
penggunanya tidak cukup mempunyai pengetahuan untuk mengoperasikannya, hasilnya
bukannya malah mempermudah tapi malah semakin menyulitkan.
Yaaa.....
berusaha mengenal teknologi pelan2 dengan sering2 berinteraksi dengannya.
Hahahaha.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar